Rabu, 16 Maret 2011
INILAH.COM, California – Pengendara mobil listrik yang mencari tempat mengisi ulang mobilnya kini dipermudah Google. Pasalnya, Google menambahkan ‘SPBU’ listrik pada layanan Maps mereka.
Pejabat Google mengatakan, pengendara mobil listrik yang sedang pergi jauh dari rumah tak perlu lagi bingung mencari tempat pengisian daya lagi. Pasalnya, Google menambahkan lokasi ‘SPBU’ listrik pada aplikasi smartphone populer Google Maps.
Meski mobil listrik mulai dipasarkan secara massal, namun pengendara masih terbentur pada masalah infrastruktur. Laboratorium Energi Terbarui Nasional Kementrian Energi Amerika Serikat (AS) memberikan tujuh ribu data lokasi ‘SPBU’ listrik alternatif di AS pada aplikasi Google Maps.
Pemilik kendaraan listrik bisa mengetik “ev charging station” (stasiun pengisian kendaraan listrik) pada fungsi pencarian aplikasi. Kemudian, pengendara akan disuguhi peta area lokal yang dilengkapi dengan sorot pada ‘SPBU’ listrik itu, tutup Google seperti dikutip PhysOrg. [mor]
Artikel Yang Berhubungan
- Selebritas Dunia Pengidap Diabetes Tipe 2
- Anak Autis Memiliki Otak Lebih Besar
- Astaga! Ada Payudara Berbobot 25 Kg
- Ukrania Temukan Mikroorganisme Penghancur Sel Kanker
- Ilmuwan: Eropa Akan Tenggelam di Bawah Afrika
- Jepang Minta Gas, RI Fokus Kebutuhan Domestik
- Pemerintah Beli 7% Saham Newmont
- Pusat Gempa 7,4 SR di Lepas Pantai Miyagi, Jepang
- Direstui, Domain .xxx untuk Situs Porno
- 200 Kisah Terindah Sepanjang Masa dari China
- Sony Ericsson Siapkan Tablet Android di Indonesia?
- Susno Tak Lagi Mengkritik Polri
- Winky Wiryawan 'Lemot' Akibat Kurang Air Putih
- 40 Hari Wafatnya Adjie Massaid, Angelina Menangis
- Hentikan 'Bully' dengan Merah
- Bahrain Krisis Picu Harga Minyak Mentah AS Naik
- Menangkap Momentum Recovery Jepang
- Satgas: 'Saksi Penting' Kasus Gayus Bisa dari Ditjen Pajak
- Psikolog Forensik: Bom Buku Bukan Aksi Teroris, Tapi Vandalisme
- Merangkak Dini Hari, Lalin Jakarta Mulai Mencair
- Pengunjuk rasa Bahrain ditindak
- PDIP: Kiemas 'Clear' dari Kasus Hukum
- RSBI, Konsep Kastanisasi Rawan Korupsi
- Satgas: Selesai, Tak Ada Korupsi!
- Tips Hindari Tas Palsu
- BlackBerry AHA Beredar Besok
- Google Android Tundukkan Apple iOS
- Ilmuwan: Eropa Akan Tenggelam di Bawah Afrika
- PlayBook Bikin Saham RIM Anjlok
- Lenovo Siapkan Tablet Bongsor 23 Inci
- Facebook Open Source-kan Teknologi Servernya
- Produsen Ponsel China Mulai Buka Pabrik
- Mengenal Tinta dan Cara Kerja Tinta Printer
- Konsep ICT Fund Difinalisasi Tahun Ini
- Seberapa Penting Indonesia Bagi Google?
- Google Voice Search 'Sudah Mengerti' Bahasa Indonesia
- Solusee, Pencarian Informasi Tanpa 'Puyeng'
- Foto Satelit Google Ungkap Dahsyatnya Tsunami Jepang
- Kumpulan Ponsel Jadi 'Puzzle' Layar Besar
- Begini Cara Pengembang Game Berdonasi untuk Jepang
- Canggih, 'Lab Super Mini' Ada di Dalam Tubuh!
- Tiru Ubur-Ubur, Robot Bisa 'Berenang' di Udara
- 3 Jagoan Baru Ponsel HTC Siap Serbu Pasar
- Axis Garap Peluang Komunikasi ke Tanah Suci
- Firefox 4 Meluncur Pekan Depan?
- Sony Ericsson Siapkan Tablet Android di Indonesia?
- Gempa Bikin Jepang Pindah Posisi
- 10 Tahun, Mouse Komputer akan Punah
- Telkom Incar Bisnis CDMA Milik Indosat
0 komentar:
Posting Komentar