Senin, 14 Maret 2011
INILAH.COM, Jakarta - Sejarah sepeda gunung sama beragamnya dengan sepeda itu sendiri. Awalnya, sepeda itu dikenal dengan nama Klunkerz. Kini, Montain Bike Hall of Fame didirikan pada 1988 untuk mengenang olahraga ini.
Salah satu contoh sepeda yang dimodifikasi khusus untuk kepentingan off-road ialah sepeda bagi ekspedisi Bufflalo Soldiers dari Missoula, Montana, menuju Yellowstone, Amerika Serikat pada Agustus 1896.
Selanjutnya, sepanjang 1990-an dan dekade pertama abad 21, bersepeda gunung sudah dianggap sebagai kegiatan paling ‘laris’. Ini terlihat dari masuknya sepeda jenis ini di toko sepeda. Pada pertengahan dekade pertama abad 21, department store Wal-Mart mulai menjual sepeda gunung murah dengan suspensi dan rem cakram.
Sepeda gunung berciri ringan, memiliki kerangka yang terbuat dari baja, alumunium dan komposit serat karbon (Carbon Fiber Reinforced Plastic) dan alat peredam kejut/shock breake. Sementara untuk roda dibalut ban dengan kemampuan mencengkeram tanah dengan kuat.
Sepeda gunung memiliki 18-27 gear pindah yang berguna untuk mengatur kecepatan dan kenyamanan dalam mengayuh pedal. Sepeda gunung dengan 27 gear berarti memiliki crankset depan dengan 3 piringan dan cassette sprocket dengan 9 piringan.
Sepeda gunung memiliki beberapa jenis di antaranya Down Hill (DH) yang digunakan untuk perjalanan sangat ekstrim. Biasanya, sepeda ini memiliki suspensi ganda. Selanjutnya adalah Cross County (XC) yang memiliki suspense hanya di bagian depan.
Yang terakhir adalah All Mountain (AM) yang biasa dipakai untuk trek campuran antara XC dan DH. Biasanya, sepeda ini memiliki panjang suspensi belakang sekitar 6 inci dan suspensi depan setidaknya 140 milimeter sampai 160 milimeter. [mdr]
Artikel Yang Berhubungan
- Indahnya Hamparan Pasir Putih di Pantai Ngurbloat
- Awas, Kurang Tidur Rawan Kanker
- Sst, Musim Semi dengan Tas Tangan Kemilau Warna
- Bersantap Makanan ala Medan di Kesawan Square
- Kopi Bisa Ubah Cara Berpikir
- 7 Cara Agar Vitamin C Efektif Diserap Tubuh
- 200 Kisah Terindah Sepanjang Masa dari China
- Posisi Bercinta Agar Cepat Hamil
- Makin Banyak Notebook Bakal Gunakan Prosesor Grafis
- 3 Jagoan Baru Ponsel HTC Siap Serbu Pasar
- Axis Garap Peluang Komunikasi ke Tanah Suci
- Ini Dia Selebriti Sukses 'Di Balik' Disklesia
- Tips Berlatih Mengerem Sepeda Fixie
- Satgas: Selesai, Tak Ada Korupsi!
- AS Bangun Pangkalan Militer di Filipina
- Selebritas Dunia Pengidap Diabetes Tipe 2
- Anak Autis Memiliki Otak Lebih Besar
- Astaga! Ada Payudara Berbobot 25 Kg
- Ukrania Temukan Mikroorganisme Penghancur Sel Kanker
- Ilmuwan: Eropa Akan Tenggelam di Bawah Afrika
- Jepang Minta Gas, RI Fokus Kebutuhan Domestik
- Pemerintah Beli 7% Saham Newmont
- Pusat Gempa 7,4 SR di Lepas Pantai Miyagi, Jepang
- Direstui, Domain .xxx untuk Situs Porno
- 200 Kisah Terindah Sepanjang Masa dari China
- Sony Ericsson Siapkan Tablet Android di Indonesia?
- Susno Tak Lagi Mengkritik Polri
- Winky Wiryawan 'Lemot' Akibat Kurang Air Putih
- 40 Hari Wafatnya Adjie Massaid, Angelina Menangis
- Hentikan 'Bully' dengan Merah
- Bahrain Krisis Picu Harga Minyak Mentah AS Naik
- Menangkap Momentum Recovery Jepang
- Satgas: 'Saksi Penting' Kasus Gayus Bisa dari Ditjen Pajak
- Psikolog Forensik: Bom Buku Bukan Aksi Teroris, Tapi Vandalisme
- Merangkak Dini Hari, Lalin Jakarta Mulai Mencair
- Pengunjuk rasa Bahrain ditindak
- PDIP: Kiemas 'Clear' dari Kasus Hukum
- RSBI, Konsep Kastanisasi Rawan Korupsi
- Satgas: Selesai, Tak Ada Korupsi!
- Tips Hindari Tas Palsu
- BEDAH BUKU BISNIS ONLINE DI UNISRI
- Tips Berbisnis di Masa Tua
- 108 Tanya Jawab Investasi & Bisnis Properti
- Ini Dia Selebriti yang Tergila-gila Sepatu
- Ini Dia Selebriti Sukses 'Di Balik' Disklesia
- Bahrain Krisis Picu Harga Minyak Mentah AS Naik
- Menangkap Momentum Recovery Jepang
- Pemanasan Global Bikin Jagung Afrika Kritis
- Wapres: Jangan main-main dengan Pangan
- PTDI Bakal Buat Pesawat Canggih dan Murah
- Hatta: RI Incar Momentum Rehabilitasi Jepang
- Hatta: PLTN Opsi Terakhir Sumber Energi
- Business Plan Rumah Sakit
- Tiga BUMN Didorong Jadi Pelopor Industri Militer
- Jepang Alami Krisis Terparah Setelah PD II
- WikiLeaks, Ada Intel AS di Sekitar SBY?
- Pasca Tsunami Jepang, 4 Produk Ekspor Utama RI Bakal Terganggu
- Harga Kopi Terus Menggila, Cuaca Jadi Kambing Hitam
0 komentar:
Posting Komentar