Minggu, 03 Oktober 2010
Peragaan busana bisa dilakukan di mana saja dan oleh siapa saja. Pada Kamis, 30 September 2010 kemarin, ribuan model yang berasal dari berbagai kalangan memenuhi jalan-jalan di kota Paris, Prancis dan Berlin, Jerman.
Para model adalah orang biasa yang mengenakan baju milik mereka sendiri kemudian memamerkannya seperti model profesional. Acara ini diselenggarakan sebuah pusat perbelanjaan di Prancis, Galeries Lafayette. Peragaan busana yang dilakukan di 50 kota di Prancis ini, dilakukan untuk membawa pekan mode Paris (Paris Fashion Week 2010) yang selama ini berkesan eksklusif dan glamor lebih bisa dinikmati masyarakat.
"Ini adalah cara kami untuk membuat pekan mode menjadi lebih demokratis, dengan melibatkan banyak orang untuk bergabung," kata juru bicara dari Galeries Lafayette, seperti dikutip dari Yahoo News, 1 Oktober 2010.
Sebanyak 4000 orang dari berbagai latar belakang, profesi, usia dan ukuran badan terlibat dalam acara tersebut. Peragaan busana tersebut berlangsung selama seminggu terakhir dan mencapai puncaknya pada Kamis kemarin, yang dilakukan serentak di Paris dan Jerman.
Sebelum berjalan di 'catwalk jalanan', peserta berkumpul di Golden Dom Opera untuk membenahi riasan dan menata rambut. Hanya sedikit peserta yang memiliki bentuk tubuh seperti model dan ini justru menjadi daya tarik acara tersebut.
Peserta sendiri kebanyakan berasal dari latar belakang seni dan fashion. Mereka terpilih dari 13.000 pelamar online. Kriteria untuk menjadi peserta juga tidak terlalu rumit, hal terpenting mereka memiliki ketertarikan tinggi dalam dunia fashion dan ingin berjalan seperti model di depan umum.
Sumber
VIVAnews
Website yang berhubungan :
Tentang Aku
Sentuhan Rohani
Info Teknologi Terkini
Info Pendidikan
Info Kesehatan
Forum Di Web
Puisi-puisi ku
Artikel Yang Berhubungan
Label: kesehatan
0 komentar:
Posting Komentar