Kamis, 31 Maret 2011
INILAH.COM, Jakarta - Penutupan IHSG di atas resistance kunci 3.600 (50-days moving average) memberikan konfirmasi bahwa minor uptrend menuju 3.700 sudah mulai berjalan.
IHSG kemarin ditutup menguat 27,664 poin atau 2m83% ke level 3.634 dengan nilai transaksi sebesar Rp3,4 triliun. Analis Senior HD Capital Yuganur Wijanarko memprediksi level support IHSG Kamis (31/3) ini bereda di 3.600-3.530-3.450, sedang level resistancenya di 3.680-3.750.
Saham Bukit Asam (PTBA) menjadi saham pilihan hari ini dengan target price di Rp22.650 (close 30/3 Rp21.400). Yuga melihat beberapa katalis positif seperti upside adjustment ASP (average selling price) thermal coal yang proyeksi laba naik hingga 30-50%, masih berjalan sesuai scenario di Q1 2011, di mana PTBA memiliki kandungan 85% thermal coal yang spot sudah berada di atas $130/ton. Entry (1) Rp21.300, Entry (2) Rp20.850, Cut loss point: Rp20.400.
Yuga juga merekomendasikan buy untuk saham Astra International (ASII) dengan target price di Rp58.350 (Close 30/3 Rp56.500). Menurutnya, penjualan mobil tidak akan turun signifikan selama suku bunga masih kondisif untuk permintaan kredit mobil. Walaupun penjualan Februari sedikit melemah namun pada bulan Januari di mana harga mobil dinaikkan sebesar 3% dan pajak progressif diberlakukan, penjualan justru naik.
Pasca penutupan gap Rp.56.500-55.900 yang disebabkan oleh panic selling akibat downgrade fundamental, ASII siap mengetes resistance high di Rp57.900-59.200. Entry (1) Rp55.800, Entry (2) Rp55.200, Cut loss point: Rp54.050.
Saham pilihan berikutnya adalah Indofood (INDF) dengan target price di Rp5.450 (Close 30/3 Rp5.300). keberhasilan persero mempunyai margin stabil walaupun harga gandum naik (bahan baku mie) dan diversifikasi ke unit CPO dan gula untuk mengambil keuntungan dari harga komoditas membuat INDF menjadi perusahaan yang sangat efficient. Valuasi PER 2011 (12x) 2010 (15x) masih dirasa murah untuk big cap index driver ini dengan ROE di atas 25%. Entry: (1) Rp5.250, Entry (2) Rp5.150, Cut loss point: Rp5.050.
Saham Bank Jawa Barat (BJBR) juga layak dilirik dengan target price di Rp1.310 (close 30/3 Rp1.230). Pasca konsolidasi ke ma-crossover buy point dan konfirmasi buy dari stochastic dan macd harian, uptrend di emitten bank daerah dengan customer base pegawai sipil di Jawa Barat bersiko rendah untuk kredit macet (NPL di bawah 2%) ini siap berjalan. Proyeksi pertumbuhan laba sebesar 33% untuk 2011 masih optimistis dapat tercapai. Entry (1) Rp1.230, Entry (2) Rp1.190, Cut loss point: Rp1.150.
1 komentar:
Hello to all, how is everything, I think every one is getting more from this website, and your views are good for new people.
Also visit my web blog :: diets that Work
Posting Komentar