-->

Sabtu, 12 Maret 2011

Foke Pastikan Tak Semua Guru Honorer Jadi PNS

INILAH.COM, Jakarta – Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo memastikan tidak semua guru honorer di Jakarta bisa langsung diangkat menjadi pegawai negeri sipil (PNS). Saat ini, di DKI terdapat sedikitnya 12.267 guru berstatus honorer.

Hal itu disampaikan menanggapi akan adanya 3.718 guru yang akan memasuki masa pensiun. Menurut Gubernur, kekosongan akibat adanya guru yang pensiun itu tidak otomatis diisi dari guru honorer. "Harus kembali ke pusat, bukan sembarang guru yang bisa kita angkat begitu saja," ujar Fauzi Bowo di Jakarta, Sabtu (12/3/2011).

Menurutnya, seleksi guru tetap didasarkan pada kebutuhan. Dalam surat Gubernur DKI tertanggal 1 April 2009 Nomor 535/-082.87, proses penyelesaian guru honorer disesuaikan dengan formasi sekolah negeri. Beberapa studi yang dibutuhkan yaitu seni budaya, pendidikan jasmani, bahasa Inggris, komputer, perpustakaan, keterampilan, pendidikan luar biasa, dan bimbingan penyuluhan.

Pihak Dinas Pendidikan (Disdik) DKI Jakarta membenarkan hal itu. Sebab, ada upaya untuk optimalisasi guru PNS dalam penguasaan bidang-bidang tersebut. "Kalau ada guru yang mempunyai kompetensi di bidang itu, lebih baik dioptimalkan saja," ujar Wakil Kepala Dinas Pendidikan (Wakadisdik) DKI Jakarta, Agus Suradika.

Berdasarkan data dari Dinas Pendidikan DKI Jakarta, jumlah PNS guru yang pensiun pada 2012 terbilang cukup banyak, mencapai 3.718 guru. Sedangkan tahun ini, jumlah yang pensiun mencapai 3.352 orang.

Sementara itu, guru honorer di Jakarta mencapai 12.267 orang dan guru PNS 37.206 orang. Jika diukur dari idealnya jumlah guru yang ada di Jakarta, tentu jumlah ini masih jauh dari cukup. Sebab, jumlah yang ideal di Jakarta diperlukan antara 45 ribu hingga 50 ribu guru PNS. [tjs]

Artikel Yang Berhubungan



0 komentar:

Posting Komentar

By :
Free Blog Templates