Minggu, 08 Agustus 2010
SERANGAN panik seringkali tidak bisa diprediksi dan menjadi pengalaman menakutkan. Banyak orang yang mengalami serangan panik meyakini bahwa mereka akan mati atau mengalami serangan jantung.
Apa pemicunya? Serangan panik ini bisa berakar dari masalah yang sudah tertanam lama dalam diri Anda, baik secara emosional maupun mental. Saat tubuh tidak bisa mengontrol lagi, masalah ini akan terlepas dan menyebabkan serangan yang membuat Anda bingung mengenai apa yang sedang terjadi.
Bagaimana cara mengatasinya? Berikut beberapa cara sederhana yang bisa menjadi panduan Anda:
Tarik napas dalam-dalam
Menarik napas dalam-dalam merupakan cara alami mengatasi serangan panik dan kecemasan. Metode ini seringkali dianjurkan oleh para terapis. Anda bisa mencoba teknik ini di rumah atau kapan pun Anda merasa mengalami serangan. Teknik ini memperlambat pernapasan dengan mengurangi asupan oksigen dan memperpanjang napas. Proses ini akan menghadirkan efek menenangkan.
Aromaterapi
Aromaterapi merupakan penggunaan wewangian untuk membantu menenangkan saraf. Saat stres, saraf terganggu dan membuat Anda gelisah. Aroma bisa mengontrol dan menenangkan saraf. Aromaterapi merupakan salah satu metode relaksasi yang banyak digunakan.
Olahraga teratur
Olahraga akan membuat tubuh melepaskan zat kimia yang membantu menghilangkan stres dan ketegangan dari tubuh. Jika sering berolahraga, tubuh akan memproduksi lebih banyak zat kimia. Zat kimia ini akan menjaga agar Anda tetap seimbang dan tidak mudah terganggu oleh stres, pemicu serangan panik. Selain itu, aktivitas fisik juga berfungsi membuat Anda tetap kuat, sehat dan mengurangi risiko terserang penyakit.
Konsumsi makanan yang tepat
Makanan juga bisa memengaruhi saraf. Makanan pedas misalnya, membuat jantung berdetak lebih kencang, meningkatkan adrenalin dan memberi kesan terburu-buru. Terlalu banyak mengonsumsi makanan seperti ini bisa meningkatkan stres terhadap sistem saraf. Seiring waktu, hal ini bisa memperlemah sistem kekebalan tubuh dan membuat Anda mudah terserang panik.
Kurangi stres dan ubah gaya hidup
Jika gaya hidup Anda cenderung menimbulkan stres, sudah waktunya mengubah dan mengurangi tingkat stres Anda. Terlalu banyak stres akan mengganggu kesehatan mental, fisik dan emosi. Saat lepas kendali, Anda cenderung mudah terserang panik dan kecemasan. Jangan lupa bahwa kesejahteraan dan kualitas hidup sangat penting. Luangkan waktu untuk beristirahat dan perhatikan irama alami tubuh Anda. (IK/OL-06)
Sumber
MediaIndonesia.com
0 komentar:
Posting Komentar