-->

Minggu, 08 Agustus 2010

Jus Sayur Turunkan Berat Badan

SAYURAN sangat baik bagi kesehatan. Pastinya Anda sudah tahu hal ini. Selain itu, sayuran juga bisa membantu Anda menurunkan berat badan. Sebuah studi menemukan, minum paling tidak 1 gelas jus sayur rendah sodium setiap hari, bisa membantu menurunkan berat badan.

Studi menemukan, orang dewasa yang mengikuti diet jantung sehat dengan kalori terkontrol dipadukan dengan minum paling sedikit 8 ounces (setara dengan 224 gram) jus sayur, mengalami penurunan berat badan sebanyak 2 kg dalam 12 minggu. Sedangkan, mereka yang mengikuti diet yang sama tetapi tanpa jus sayur hanya turun sebesar 1/2 kg.

Jus sayur, terang peneliti, bisa membantu mengurangi selera seseorang."Ada keyakinan bahwa diet yang tinggi buah-buahan dan sayuran bisa menurunkan berat badan," ujar investigator studi Dr. Carl L. Keen, seperti yang dikutip situs foxnews.

Dalam studi, tim peneliti melibatkan 81 partisipan. Hampir 3/4 dari partispan tersebut merupakan perempuan dengan sindrom metabolik. Sindrom metabolik, merupakan rangkaian faktor risiko penyakit jantung dan diabetes seperti kelebihan berat badan, tekanan darah tinggi, gula darah dan kolesterol tinggi.

Semua peserta didorong mengikuti Dietary Approaches to Stop Hypertension atau yang dikenal dengan diet DASH. Diet jenis ini kaya akan buah, sayuran, serat, mineral dan rendah produk-produk susu, lemak jenuh serta garam. Sebagai tambahan, mereka secara acak disuruh minum 0, 1 atau 2 gelas jus sayur rendah sodium kaya kalium, setiap hari selama 12 minggu.

Hasil penelitian menunjukkan, mereka yang minum jus sayur mengalami penurunan berat badan yang lebih besar dibandingkan dengan peserta yang tidak. Para peminum jus sayur juga memenuhi target yang direkomedasikan yaitu mengkonsumsi 3-5 takar sayuran per hari. Selain itu, asupan vitamin C dan kalium peminum jus juga meningkat secara signifikan. Di sisi lain, secara umum asupan karbohidrat mereka menurun.

"Diet dan berat badan merupakan dua faktor kunci yang bisa mengubah sindrom metabolik," ujar ketua peneliti Dr. John Foreyt, dari Baylor College of Medicine di Houston. Sebagian besar warga, terang Keen, tidak bisa memenuhi jumlah takaran sayur yang direkomendasikan. Dan minum jus sayuran ini, tegas dia, merupakan cara terbaik untuk memenuhi kebutuhan tersebut.


Sumber
Mediaindonesia.com

Artikel Yang Berhubungan



0 komentar:

Posting Komentar

By :
Free Blog Templates